Ucapan selamat disampaikan Sumrambah, Wakil Bupati Jombang mewakili Bupati Jombang, saat menghadiri undangan serah terima jabatan (Sertijab) dari Hj. Rukmini, SH, M.Si (Wali Kota Probolinggo periode 2014-2019) kepada Habib Hadi Zainal Abidin, S.Pd, MM, MHP. (Wali Kota Probolinggo periode 2019-2024) dan Ir. H. Moch. Soufis Subri (Wakil Wali Kota Probolinggo periode 2019-2024).

Sertijab digelar hari ini, Rabu, 6/2/2019 di Gedung serbaguna Widya Harja Jl. Panjaitan No. 46 Kota Probolinggo dihadiri Gubernur Jawa Timur Soekarwo.
Dalam penyampaian visi misinya Wali Kota Probolinggo Habib Hadi memohon doa restu seluruh masyarakat agar visi misi yang akan dijalankannya dapat berjalan dengan lancar. Antara lain fokus dalam bidang pendidikan dan kesehatan. Menjanjikan akan membangun rumah sakit bertaraf nasional. Rumah sakit ini, akan dijadikan rujukan bagi warga di Tapal Kuda.
Pembangunan rumah sakit tersebut, bukan tanpa alasan. Dengan pembangunan rumah sakit, diharapkan mampu memperbaiki kondisi kesehatan masyarakat. Serta mendongkrak perekonomian masyarakat secara global.
Wali kota juga mengatakan, program jangka pendek, menengah dan panjang tengah disusun. Sebab, pada 2019 ini, Ia hanya menjalankan program yang sudah disusun oleh pemerintahan sebelumnya. “Semua harus kami rajut biar menyatu dan program berjalan sesuai yang kita harapkan,” terang mantan Anggota DPR RI tersebut.
Di sektor lain, Wali Kota Probolinggo juga berencana melakukan optimalisasi wilayah pesisir pantai Mayangan. Yakni menjadi kawasan wisata baru, yang diharapkan mampu menjadi magnet untuk menarik wisatawan datang.
Gubernur Jawa timur Soekarwo dalam sambutannya menyampaikan beberapa point penting yakni Kesehatan Pendidikan yang merupakan dasar kehidupan manusia dan menjadi urusan wajib untuk dilaksanakan oleh Pemerintah, selain Penataan Ruang dan Kawasan, Pemukiman, trantib dan masalah sosial serta urusan pemerintahan umum.
Ditandaskan oleh Pakde Karwo bahwa sebaik apapun program yang dibuat oleh pemerintah, apabila tidak ada kekompakan dengan Anggota Dewan akan menjadi ruwet. Untuk itulah pesannya kepada walikota Probolinggo untuk menata urusan rumah tangga ini terlebih dahulu.

“Kepada pak walikota dan wawali Pobolinggo juga para bupati/walikota di jatim saya harap bisa menjalin hubungan yang harmonis dengan DPRD, Forkopimda. Tingkatkan kesejahteraan rakyat, pemberdayaan masyarakat dan masyarakat itu diajak bicara. Karena tidak ada hal yang tidak bisa dibicarakan oleh orang (menjaga komunikasi yang baik). Dan pesan saya yang terakhir, jaga terus harmonisasi pada pelaksanaan Pemilu 2019”, tandas pak De Karwo. (Humas Protokol)
