JOMBANGKAB. HUMPRO - TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke 106 di Kabupaten Jombang yang dipusatkan di Desa Galengdowo Kecamatan Wonosalam secara resmi ditutup. Penutupan dilakukan melalui upacara yang digelar di Lapangan Desa Galengdowo, Kamis (31/10.19).

Komandan Wing (Danwing) 3 Lanud Iswajudi Magetan, Kolonel Pnb M Satriyo Utomo memimpin jalannya upacara penutupan yang diikuti seluruh pasukan gabungan yang terlibat selama kegiatan TMMD.

Kolonel Pnb M Satriyo Utomo mengaku bersyukur karena atas sinergitas dari unsur TNI, Polri, Pemda maupun masyarakat akhirnya kegiatan TMMD di Desa Galengdowo Kecamatan Wonosalam dapat berjalan dengan lancar.

“kita bersyukur karena malalui program TMMD, kita dapat mewujudkan apa yang belum ada di masyarakat akhirnya ada. Misalnya kita bangun fasilitas umum seperti MCK, pembuatan jalan,merenovasi rumah warga yang tak layak hunu. Semiga ini bermanfaat bagi masyarakat,”ujarnya.

Dengan adanya sejumlah fasilitas umum yang dibangun melalui program TMMD ini, Kolonel Pnb M Satriyo Utomo meminta masyarakat menjaga dan merawat agar upaya dan kerja keras yang telah dilakukan untuk membangun fasilitas umum tersebut dapat bertahan lama.

“Kalau tidak dirawat ya akan cepat rusak, jadi masyarakat harus menjaga dan merawat apa yang telah kita usahakan pada program TMMD ini,”pesannya.

Penutupan TMMD Ke 106 ini ditandai dengan pelepasan pita tanda peserta TMMD dan penyerahan alat alat yang digunakan selama kegiatan TMMD Kepada Inspektur upacara.

Hadir saat penutupan diantaranya Danrem 082/CPYJ Mojokerto Kolonel Arm Ruly Chandrayadi SH MH, bersama Pejabat Korem 082/CPYJ Mojokerto, Wakil Bupati Jombang Sumrambah yang didampingi Asisten Bidang Pemerintahan Dan Kesra Setda Kab.Jombang Mas’ud.

Sementara itu, Wakil Bupati Jombang Sumrambah menyebut Program TMMD yang dilaksanakan TNI ini sejalan dengan visi pemerintah yaitu terwujudnya Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian berlandaskan gotong royong.

Wabup berharap  TMMD ini mencapai hasil optimal seperti yang telah direncanakan dan manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat sesuai dengan semangat yang tertuang dalam tema TMMD yakni membangun untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.

Pemkab Jombang, Kata Wabup sangat mengapresiasi kegiatan TMMD ini, karena dapat mendukung program pemerintah terutama di wilayah kabupaten Jombang dalam membangun fasilitas umum.  

“Dan dengan adanya TMMD tujuan untuk membangun sinergitas antara TNI dengan Pemkab Jombang dalam membangun masyarakat terutama di desa tertinggal atau desa pinggiran dapat tercapai,”tutup Wabup.

Pada kesempatan ini, rombongan menyempatkan untuk meninjau dari dekat sejumlah kegiatan yang dilaksanakan pada program TMMD, diantaranya pembangunan akses jalan menuju air terjun tretes pangajaran sepanjang 282 M yang telah di cor beton, Fasilitas umum berupa MCK yang telah selesai dibangun dan sejumlah kegiatan bedah rumah yang tak layak huni.

Pada kegiatan TMMD tahun ini Sasaran Pokok  diantaranya, Pembangunan Jalan beton dan tembok penahan  jalan  menuju air terjun Tretes Pangajaran Setinggi 180 cm beserta saluran air volume panjang 282 meter lebar 2,20 meter. Pembuatan fasilitas umum berupa kamar mandi dan WC, Renovasi  2 buah Masjid, serta merenovasi RTLH sebanyak 10 Rumah.