Pelantikan APKS Dan Perempuan PGRI oleh Ketua PGRI Kabupaten Jombang Drs. Sudarmadji, MSi dilaksanakan di Pendopo Pemkab Jombang 13 November 2018. Kegiatan pelantikan ini bertepatan dengan hari PGRI ke 73.

Pelantikan  disaksikan oleh Sekdakab Jombang Dr. H. Akhmad Jazuli, SH, MSi, Ketua Pengurus PGRI Provinsi Jawa Timur H. Husen Matamin, ST, Ketua APKS Provinsi Jawa Timur Drs. Didik Budihardjo, MM. Kepala Dinas Pendidikan Wilayah Jatim, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jombang, Kementrian Agama Kabupaten Jombang, Ketua Dewan Pendidikan Kabupaten Jombang.
 

Dalam sambutan Sudarmadji Ketua PGRI Jombang disampaikan bahwa Perempuan PGRI bertujuan berperan aktif mencapai visi dan misi PGRI dan mewujudkan aspirasi anggota; Memajukan tujuan pendidikan nasional dan mengawal NKRI; Mengembangkan sistem dan layanan organisasi yang berkualitas; Meningkatkan peran dan tanggungjawab perempuan PGRI dalam memajukan pendidikan nasional dan organisasi PGRI

Perempuan PGRI mempunyai tugas memperjuangkan keterwakilan perempuan PGRI dalam kepengurusan maupun kedinasan; Membina dan mengembangkan profesi guru perempuan secara berkelanjutan yang profesional dan terlindungi; Memperjuangkan penghapusan segala bentuk diskriminasi terhadap perempuan dalam semua aspek kehidupan dan Mengembangkan program program kerjasama dengan lembaga dan organisasi perempuan serta organisasi di bidang pendidikan dan kemasyarakatan

“Seluruh kegiatan mohon segera ditindak lanjuti, dimonitir dan dievaluasi hingga ke tingkat paling bawah”, tutur Sudarmaji Ketua PGRI Jombang dalam sambutannya usai melantik.

Ketua Pengurus PGRI Provinsi Jawa Timur H. Husen Matamin, ST, mengapresiasi peran serta dan dukungan dari Pemerintah kabupaten Jombang serta OPD terkait terhadap program PGRI di Kabupaten Jombang.

“Kedepan, Guru harus pandai, cerdas, kreatif, inovatif,  bijak dan menguasai teknologi (IT). Karena eranya sudah sangat global. Jangan ada lagi guru yang  mengedepankan emosional dan melakukan kekerasan”, tandas Husen Matamin dalam sambutannya.

Menurut Husin Matamin, engurus harus mencari kesepakatan bersama dalam bekerja, melaksanakan, penerapan upaya untuk meningkatkan kualitas Guru. “APKS ini diharapkan, akan berperan penting  menghimpun Guru Mata Pelajaran. Semua mata pelajaran akan dilakukan kajian-kajian ilmiah agar bisa meningkatkan mutu profesi dan kualitas Guru,” paparnya.

Potensi perempuan PGRI yang begitu  besar patut diapresiasi. Apabila potensi ini disatukan kemudian dilatih keterampilan pasti akan sangat baik mutunya. Langkah ini akan sangat punya daya guna bagi upaya meningkatkan kualitas Guru, khususnya perempuan PGRI. Dengan adanya organisasi ini semua Guru akan dilatih sesuai bidangnya,” tandasnya.

Pengurus aharus terus menerus meningkatkan SDM bekerja sama untuk membangun jejaring dengan profesi lain diluar daerah bahkan sampai keluar negeri untuk meningkatkan kualitas profesinya. Demikian juga untuk kompentensi sosialnya dan harus menguasai IT. Karena kedepan segala sesuatunya  melalui online.

Sekdakab Jombang Dr. H. Jazuli mewakili Bupati Jombang dalam sambutannya menyampaikan salam dari Bupati Jombang. “Atas nama Pemerintah Kabupaten Jombang, saya sampaikan ucapan selamat kepada para pengurus yang baru saja di lantik, selamat bekerja,” tutur Sekda Jazuli.

PGRI Kabupaten Jombang harus bersinergi dengan pemerintahan daerah dan sinergi dengan Kemenag. PGRI juga harus meningkatkan rasa syukurnya dan lebih taat beribadah. Sehingga banyak ikhlasnya daripada mengeluhnya. “Kita jadi apapun guru pejabat agar beribadah karena Allah. Insyaalah akan  menemukan kebaikan disetiap melayani siapapun. Selain itu guru juga  harus sabar”, tutur Sekda Jazuli.

Dituturkan oleh Sekda bahwa era saat ini adalah eranya keterbukaan, transparansi yang tidak bisa ditutup tutupi. Untuk itu jika benar katan benar, jika salah katakana salah. Seorang guru juga  harus cermat dan teliti dan hati hati dalam mendidik bak ilmu matematika. Caranya yang benar katakan benar yang salah katakan salah. Jika ingin kita selalu bersyukur dan barokah PGRI juga harus rajin berzakat.

Himbauan untuk berzakat ini disambut positif oleh PGRI. “Alhamdulilah jika ada perda zakat untuk guru dengan sukarela berzakat ya”, tutur Sekda yang dijawab serempak setuju oleh pengurus PGRI yang hadir. “Mudah mudahan kedepan semua guru di Jombang bisa menjadi Zakat Sukarela”, harap Sekda

Susunan Pengurus Perempuan PGRI  Jombang
Ketua : Rahayu Setiyawati, SPd, MSi ; Ketua Pengawas SD Diknas Jombang
Wakil ketua : Sutarsih, SPd SD ; guru SDN Banjaragung 2 Bareng
Sekretaris:  Winarsih, SPd, MMPd Kepala TK Pertiwi Jombang
Wakil Ketua sekretaris : Erviningsih Setiyorini ; guru MAN 1 Jombang
Bendahara : Muhimmatul Adhimah, SPd ; Kepala TK Bandarkedung Mulyo
Susiatin, MPd ;Program dan Organisasi Kepala SDN Janti Jogoroto
Helyu Tsoroiya, SPd;  Riset dan Pengembangan Kepala SDN Karobelah Mojoagung
Sudyantatik, SPd, MMPd ; Pendidikan dan Sosial Budaya, Giri SDN Talun Kidul 2 Sumobito
Retno Etty SPd, MMPd ; pelayanan Kemasyarakatan Pengawas SD Diknas Jombang
Nunuk Wulandari, SPd ; Kesejahteraan dan Kemasyarakatan, Guru MAN 8 Jombang
Endang Istiyaningbudi, SPd ; Kerjasama dan Pengembangan Usaha Kepala SDN Daditunggal Ploso

Usai acara para pengurus yang baru dilantik menerima materi dari narasumber. Antara lain  Pembekalan tentang APKS oleh Drs. Didik Budi Harjo MM MSi  dan Smart Learning oleh James F Tomasouw (Humas_Kominfo)