Pawai budaya Jombang Tahun 2019 yang mengambil tema “Jombang Banget” menampilkan nuansa yang berbeda. Peserta pawai seakan beradu kreatifitas untuk menampilkan kesenian budaya yang dimiliki Kabupaten Jombang. Tercatat 40 peserta dari pelajar dan komunitas atau organisasi kemasyarakatan yang turut ambil bagian di event tahunan ini.

Dan masing masing peserta wajib menampilkan kostum sesuai sub tema yang telah ditentukan. Sub tema tersebut berbentuk kebudayaan dan kesenian asli Jombang. Misalnya tari remo boletan, kesenian besutan, jaran dor, bantengan, ritual kum kum sinden, unduh unduh Mojowarno, gerebeg Apem dan seni budaya Jombang lainnya.

Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab didampingi Wakil Bupati Jombang dan Forkopimda memberangkatkan Pawai Budaya Jombang 2019 dari depan Pendopo Kabupaten Jombang. Sabtu (21/9/2019) pagi dengan memencet sirine secara bersama sama.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Jombang saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Jombang yang telah berpartisipasi dalam acara ini,”ucap Bupati.

Pawai Budaya Jombang Tahun ini, Kata Bupati sangat Luar biasa semakin tahun pelaksanaan Pawai Budaya menjadi jauh lebih meningkat dan jauh lebih baik, semoga tahun depan jauh lebih baik lagi.

“Biasanya pelaksanaan pawai dilaksanakan pada siang sampai sore bahkan hingga malam belum selesai, namun pada tahun ini saya berterima kasih diselenggarakan pada pagi hari. Sehingga kita semua tidak akan meninggalkan sholat Dzuhur, Asar dan Magrib,”ungkap Bupati. 

Kepada para penonton, Bupati meminta maaf, tahun ini panitia memasang pagar pembatas pada sepanjang rute pawai. "Ini untuk memberikan kenyamanan kepada para penonton juga pesertanya, sehingga jalannnya pawai dapat berjalan tertib, lancar dan dapat disaksikan penampilannya pesertanya dengan baik, dan menjadi suatu hiburan yang menarik,"tutupnya. (Humas Protokol)