JOMBANGKAB. HUMPRO _ Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab Bersama Kapolres Jombang AKBP Agung Setyo Nugroho, SIK meresmikan kampung tangguh yang ada di desa Sukorejo, Kecamatan Perak Kabupaten Jombang (Sabtu, 27/06/2020).
Memasuki Balai Desa Sukorejo, Bupati, Kapolres dan pejabat yang mendampingi diwajibkan cuci tangan dulu dan cek suhu oleh Petugas. Bupati yang didampingi Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Jombang juga disambut dengan Ibu Ibu PKK desa setempat yang tengah senam pagi. Bupati dan Kapolres langsung ikut bergabung Bersama ikut senam.
Acara diawali dengan Paparan dari Kepala Desa Sukorejo, Radi Wijaya. Dipaparkan tujuan dan latar belakang berdirinya Kampung Tanggung desa Sukorejo yang telah didukung oleh seluruh masyarakat, Lembaga yang ada didesa juga tiga pilar. Segala aspek yang dibutuhkan untuk memperkuat kampung Tangguh dalam melaksanakan protocol kesehatan guna mencegah dan terhindar dari virus Covid 19 dilakukan. Termasuk menyediakan tempat isolasi / karantina di balai desa.
Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab dalam sambutannya menyampaikan bahwa kampung tangguh adalah bentuk kepedulian dan usaha masyarakat untuk mencegah dari penyebaran covid 19 untuk menuju new normal. New Normal sendiri perlu dipahami oleh masyarakat bahwa ini adalah kebiasaan baru, tatanan baru, adat baru yaitu dalam setiap kegiatan dan kesempatan apapun harus memakai masker, cuci tangan pakai sabun dan air mengalir, dan jaga jarak.
Kami berharap dukungan Kepala Desa, Babinsa dan Bhabinkamtibmas untuk bersama sama memutus rantai penyebaran covid 19, sekarang sudah ada aturannya, telah ada perbup. Maka nantinya apabila tidak memakai masker diberikan sangsi dan sangsinya adalah sangsi social seperti bersih bersih. “Semoga dengan terbentuknya kampung tangguh masyarakat akan menjadi Tangguh, semuanya Tangguh baik kesehatannya juga ekonominya. Mari kta bersama sama melakukan pencegahan dan laksanakan protokol kesehatan”, tutur Bupati Jombang.
AKBP Agung Setyo Nugroho mengapresiasi dengan positif terhadap kampung tangguh desa Sukorejo Parak yang telah didukung seluruh forkopimcam dan tiga pilar. “Luar biasa, Kepala Desa telah bekerjasama bersinergi untuk menjadikan kampung Tangguh menjadi kampung yang Tangguh kesehatan juga ekonominya dengan terus menerus mensosialisasikan pentingnya melakukan pencegahan dan melaksanakan protokol kesehatan. Yang terpenting harus seimbang antara kesehatan dan perekonomiannya karena covid 19 belum berakhir”, tutur Kapolres Agung Setyo Nugroho.