Murukan.Gapoktan Murukan yang terletak di bagian utara Kecamatan Mojoagung memiliki 3 anggota poktan yang meliputi: Poktan Murukan I, Poktan Murukan II dan Poktan Mulangagung. Memiliki pola tanam padi-jagung-jagung. Dalam mengawali musim tanamnya selalu menyisihkan sedikit waktu untuk bersama-sama dengan anggota petani memanjatkan doa syukur untuk keberlangsungan dalam berusaha tani agar mendapatkan hasil panen yang baik.
Keleman, merupakan kearifan lokal yang senantiasa dilestarikan petani setempat, dilaksanakan pada saat tutup tanam padi,bertempat di sepanjang jalan sawah. Para petani datang dengan membawa sego bancakan yang berupa tumpeng yang akan dinikmati bersama-sama setelah selesai melaksanakan doa bersama.
Rangkaian acara dalam keleman tersebut diawali dengan diskusi dan berbagi informasi bersama seputar budidaya tanaman padi, kemudian dilanjutkan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh agama. Serangkaian doa dipanjatkan agar tanaman dijauhkan dari hama penyakit, dijauhkan dari bencana dan mendapat hasil panen yang baik.

Keleman merupakan salah satu kegiatan aspek sosial dalam kelembagaan kelompoktani. Aspek sosial dalam suatu kelembagaan berhubungandengan tingkat partisipasi dan keaktifan anggota dalam suatu wadah organisasi tersebut. Beberapa kegiatan poktan dalam aspek sosial antara lain: pertemuan anggota poktan, pertemuan tingkat gapoktan, koordinasi poktan/ gapoktan dengan perangkat desa, koordinasi poktan/ gapoktan dengan pihak ketiga/ stake-holder. (Welly Puspito – KJF PPL Kec. Mojoagung)