Ribuan perwakilan dari Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega se Jawa Timur yang tersebar di 38 Cabang Kabupaten/ Kota hadir di Kabupaten Jombang. Tepatnya di Bumi Perkemahan Cinta Alam Indonesia (CAI) Wonosalam, Kabupaten Jombang mulai (30 September - 6 Oktober 2018)
Mereka menghadiri ajang bergengsi Raimuna Daerah Jawa Timur 2018 ke XII, di Kabupaten Jombang yang dipusatkan di dataran tinggi Kecamatan Wonosalam yang terkenal dengan durian Bido. Tema Raimuna Jawa Timur tahun 2018 adalah Berkarakter, Bersinegi, Membangun Negeri, dan sub temanya
“Berkarakter, Bersinergi dan Berinovasi”.
Pada (1/10/2018) malam sejumlah Pimpinan Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Timur dan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Jombang menghadiri pembukaan Raimuna Daerah Jawa Timur XIII tahun 2018. Diantaranya Waka Kwarda Provinsi Jatim yang mewakili KaMaBida Gerakan Pramuka Provinsi Jatim, Danrem 082/CPYJ, Kadispot Armada II /Surabaya, Kasusdit Bintikluh Dirbinmas Polda Jatim, BNN Provinsi Jatim, Wakil Bupati Jombang, Sumrabah, Ketua DPRD Jombang, Dandim 0814/Jombang, Waka Polres Jombang, Kajari Jombang yang mewakili Kajati Jawa Timur, Kepala OPD Provinsi Jatim, Kepala OPD Kabupaten Jombang, Ketua LDII Kab Jombang, dan Jajaran Ketua Kwarcab se Jatim dan Peserta Raimuna Daerah ke XIII dari Kota/Kabupaten se Jawa Timur.
Kegiatan yang dihadiri sekitar 1405 peserta yang merupakan peserta terbesar didalam kurun pelaksanan 20 tahun terakhir ini berjalan tertib, khitmad dan sukses. Acara dibuka dengan Tari Remo Jombangan. Waka Kwarda Provinsi Jatim Jawa Timur Drs. H. AR Purmadi menyampaikan terimakasih kepada semua peserta dan tamu undangan yang hadir. Karena Raimuna Daerah ke XIII berkat dukungan dan kerjasama semua pihak berjalan dengan aman dan lancar dalam lindungan Alloh SWT.
Dalam sambutannya Drs. H. AR. Purmadi menyampaikan bahwa Indonesia pada 2020 memasuki tahun emas, dan pada 2045 kita akan mendapatkan bonus demokrasi. Para anakmuda yang berada di CAI ini lah para generasi muda penerus bangsa yang akan bangkit demi tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ujarnya.
Indonesia saat ini dinyatakan darurat narkoba, dinyatakan darurat radikalisme, lanjut Purmadi. Ke depan negara ini membutuhkan generasi muda yang bisa menempatkan jiwa besar dan bisa menanamkan rasa cinta tanah air sehingga bangsa ini tidak kehilangan generasi penerus bangsa, harapnya.
Wakil Bupati Jombang, Sumrambah SP yang baru 7 hari dilantik turut didaulat menyampaikan sambutannya mendampingi Drs AR. Purmadi. Sumrambah mengaku bangga sebagai Pramuka. “Waka Kwarda Provinsi Jatim adalah gurunya yang turut mencetak dirinya menjadi Sumrambah yang kini sebagai Wakil Bupati Jombang. Dirinya juga mohon doa dan restunya dari Waka Kwarda Provinsi Jawa Timur untuk 5 tahun ke depan agar dapat mengemban amanah dan memimpin Jombang dengan penuh tanggung jawab, dan mampu membawa Jombang yang lebih baik.
“Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Jombang sangat bangga, Jombang menjadi tuan rumah Raimuna Daerah Jatim, kami ucapkan selamat datang kepada seluruh peserta yang hadir dan selamat melaksanakan kegiatan Raimuna Daerah ke VIII Jawa Timur,”ungkapnya.
Wonosalam ini adalah penghasil durian yang sangat terkenal, lanjut Sumrambah. Kecamatan Wonosalam adalah daerah yang paling tinggi diwilayah Jombang. Apabila saudara-sudara hadir disini pada bulan 2 atau 3, saudara akan menjumpai hasil panen durian. Festival Kenduren Durian biasanya dilaksanakan dibulan ke 3. Daerah ini merupakan penghasil Durian khas Wonosalam yang dibanggakan masyarakat Jombang, yaitu Durian Bido”, tandas Sumrambah.
Sebelum Pembukaan Raimuna Daerah Jatim XIII/2018 yang ditandai dengan penekanan tombol sirine, Drs. AR Purmadi (Waka Kwarda Prov Jatim) memberikan kesempatan kepada Sumrambah Wakil Bupati Jombang untuk mengalungkan tanda apresiasi kepada puluhan anak muda Penegak Pandega Garuda. Juga penyematan tanda peserta serta penancapan Kapak Andalan Brawijaya.
Acara diakhiri dengan penampilan tari kolosal dari masing masing kwartir daerah. Untuk Kabupaten Jombang menampilkan tari Jaranan. (Humas_Kominfo)