JOMBANGKAB.HUMPRO - Bertempat di Ruang Bung Tomo kantor Pemkab Jombang, pada Selasa (18/2/2020) pagi Bupati Jombang membuka Sosialisasi Dan Launching Program Sembako Tahun 2020 Di Kabupaten Jombang, sekaligus secara simbolis Bupati Hj. Mundjidah Wahab didampingi sekdakab Jombang DR. H. Akh. Djazuli, SH, MSi, Kabulog Subdivre Surabaya Selatan, RenatoHorizon, Pimpinan BNI Cabang Jombang, Zulnaidi Kasmi, Tim BNI Kanwil Surabaya Nurul Fatah dan Sugeng Harianto, Asisten Pemerintahan Drs. Anwar, MKP, Kepala Dinsos Jombang, Drs. Moch. Saleh, MSi, melayani keluarga penerima manfaat bersama Ratna agen penyalur E-Warung Jogoroto, berupa Beras, telur dan daging ayam.
Disampaikan, Mohammad Saleh, Kepala Dinsos Kabupaten Jombang, Sosialisasi ini dalam rangka untuk mentransformasi/ Perubahan Bantuan Sosial Pangan yang semula Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) menjadi Sembako di Tahun 2020. Yakni dengan beberapa mekanisme teknis diantaranya mekanisme penyaluran bantuan tetap menggunakan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) seperti sebelumnya; Jumlah Indeks bantuan yang semula Rp. 110.000/KPM kini menjadi Rp. 150.000/KPM, terdapat peningkatan sejumlah Rp. 40.000/KPM ; “Kini penerima manfaat mendapatkan tambahan item daging untuk protein hewaninya”, tutur Saleh.
Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab dalam sambutannya menyampaikan bahwa dalam menentukan Bahan Pangan tambahan dapat mempertimbangkan potensi lokal daerah yang telah ada sesuai ketentuan Pedoman Umum Program Sembako Tahun 2020. Pemerintah Kabupaten untuk menyediakan dana sharing Anggaran Pendapatan Belanja Daerah guna mendukung kelancaran Program Sembako meliputi kegiatan Sosialisasi, Monitoring dan Evaluasi dan lain lain. :Saya berharap para agen dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada KPM, memaksimalkan fungsi kinerja Tim Koordinasi Bantuan Sosial Pangan”, tutur Bupati Jombang Mundjidah Wahab.
Untuk Pemerintah Kabupaten Jombang, pelaksanaan penyaluran Program Sembako Tahun 2020 dilakukan secara bertahap terhadap komoditi tambahan disesuaikan dengan kemampuan Potensi lokal daerah. Diantaranya komoditi bahan pangan lokal yaitu daging ayam sebagai komoditi tambahan awal pada Program Sembako Tahun 2020.
Sosialisasi Program Sembako Tahun 2020 juga dihadiri Camat dan Agen/E-warung Penyalur Bantuan Sosial Pangan. Bulog Sub Divisi Regional Surabaya Selatan bertugas sebagai Manajer Supplier yang menaungi dan bertanggungjawab terhadap seluruh Supplier dan komoditi yang ada berdasarkan SK Tikor Bansos Pangan Kabupaten Jombang.
Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab juga menyampaikan bahwa Program Sembako Tahun 2020 diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap pencegahan stunting dan penurunan angka kemiskinan serta menumbuhkan perekonomian lokal yaitu kepada Agen Penyalur Bansos Pangan dan Petani lokal Kabupaten Jombang. (Wati-Humpro)