JOMBANGKAB - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang, Jawa Timur memberikan bantuan kepada Ahmad Zaini (48), warga Desa Ngrawan Kecamatan Tembelang yang mengalami musibah kebakaran rumah, pada Rabu (2/6/2021) pekan lalu.

 

Hj. Mundjidah Wahab Bupati Jombang, pada Jumat (18/6/2021) didampingi Kepala OPD terkait menyerahkan secara langsung bantuan kepada keluarga korban kebakaran rumah di Desa Ngrawan, Kecamatan Tembelang secara langsung. Rumah milik pasangan suami istri (Pasutri) Ahmad Zaini (48) dan Umi Farida (41) ini terbakar habis menyisakan tembok saja.

Selain memotivasi keluarga korban untuk tetap sabar menghadapi musibah yang terjadi, Bupati juga menyerahkan bantuan yang diserahkan  berupa kebutuhan  material untuk membangun rumah, di antaranya genting dan kayu. Selain itu juga, peralatan dapur, pangan, selimut, kasur dan juga sejumlah uang.

 

“Bantuan ini bentuk kepedulian Pemkab Jombang kepada warga yang mengalami musibah kebakaran,” tutur Mundjidah Wahab.

 

Di lokasi kejadian, Mundjidah Wahab juga melihat langsung kondisi rumah pasca kebakaran. Rumah yang ditempati Pasutri bersama kedua orang anaknya itu hangus. Atap dan bangunan rumah terutama bagian kamar dan ruang tengah rusak. Keluarga sementara menempati satu bilik kamar yang masih bisa ditempati.

“Kerusakan rumah akibat kebakaran sekitar 80 persen. Atap sama gawang (tiang rumah) terbakar semuanya. Yang masih utuh dinding. Ini memang musibah, bersyukur masih diberikan keselamatan karena tidak ada korban jiwa, saat terbakar rumah dalam keadaan kosong,” tambahnya.

 

Pemilik rumah, Ahmad Zaini mengaku senang atas pemberian bantuan dari Pemkab Jombang sebagai wujud kepedulian terhadap warganya yang mendapat musibah. “Alhamdulillah, Ini dapat bantuan sembako, bahan dapur serta bangunan,” kata Zaini usai menerima bantuan.

 

Zaini menjelaskan, insiden kebakaran di rumahnya terjadi pada Rabu (2/6/2021) lalu sekitar jam 02.30 WIB saat rumah tak berpenghuni. Saat kejadian, Zaini sedang berada di bengkel dan istrinya di pabrik. Begitupun juga kedua anaknya tidak ada di rumah.

“Ya saya gak tahu kebakarannya. Tabung gas elpiji di dapur juga tidak meledak. Kemungkinan karena korsleting listrik,” ucapnya.

 

“Sebelumnya saya tidak mengetahui kalau akan dapat bantuan ini. Kami sangat bersyukur, terima kasih sama Ibu Mundjidah, semoga Allah membalasnya,” tutur Umi Farida.