JOMBANGKAB – Sebagai unsur penunjang prasarana vital kota, trotoar memiliki peranan yang penting bagi pengguna jalan. Trotoar berfungsi untuk memberikan pelayanan kepada pejalan kaki sehingga dapat meningkatkan kelancaran, keamanan dan kenyamanan pejalan kaki tersebut. Trotoar juga berfungsi memperlancar lalu lintas jalan raya karena tidak terganggu atau terpengaruh oleh lalu lintas pejalan kaki.

Peresmian trotoar Jalan Abdurrahman Wahid (Gusdur) Kabupaten Jombang adalah bukti komitmen pemerintah daerah untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. Hal ini disampaikan Pj. Bupati Jombang ketika sambutan dalam acara gowes bersama sekaligus peresmian trotoar di Jalan Gusdur Kabupaten Jombang pada Jumat (26/1/2024) pagi. Peresmian trotoar ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Pj Bupati Jombang Sugiat.

Sugiat menambahkan, trotoar bukan hanya jalan bagi pejalan kaki, tetapi juga sebuah ruang yang merefleksikan kenyamanan dan keamanan bagi warga. Pj Bupati Sugiat berharap, dengan peresmian trotoar Jalan Gusdur dapat memberikan kontribusi positif dalam menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman untuk beraktivitas.

“Trotoar baru yang kita resmikan hari ini bukanlah sekadar jalur untuk pejalan kaki, tetapi juga menjadi ruang yang memancarkan keindahan dan keceriaan melalui kehadiran banyak lampu yang menghiasinya, untuk itu mari kita jaga dan kita rawat bersama” tuturnya.

Lanjut Sugiat, keberadaan lampu lampu di trotoar bukan hanya sebagai penerang, melainkan sebagai simbol semangat bersama dalam menciptakan lingkungan yang indah dan nyaman.

“Dengan penataan trotoar di Jalan Gusdur, dapat mengubah wajah Kota Jombang menjadi lebih indah dan menarik. Diharapkan pula dapat menjadi wisata alternatif dalam Kota Jombang bagi masyarakat di Kabupaten Jombang dan sekitarnya,” tambahnya.

Sugiat juga menyinggung kegiatan gowes bersama yang dilaksanakannya bersama sama para Kepala OPD sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan dan kebugaran fisik. Dia mengajak seluruh warga Kabupaten Jombang untuk terus menjaga gaya hidup sehat, dengan berolahraga secara teratur. 

“Mari nikmati gowes bersama ini dengan penuh semangat, sekaligus kita resmikan trotoar ini sebagai sarana yang mempermudah mobilitas masyarakat. Semoga trotoar ini menjadi tempat bertemunya kebahagiaan dan perjalanan yang penuh makna bagi kita semua,” ucap Sugiat.

Di tempat sama, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kabupaten Jombang Agung Hariadi menyampaikan, tujuan awal rehabilitasi trotoar Jalan Gus Dur adalah untuk mengurangi genangan air ketika hujan.

“Dengan adanya trotoar, meloloskan air atau bersifat permeable sehingga memungkinkan untuk mengurangi genangan air,” kata Agung.

Agung menambahkan, Jalan Gus Dur sebagai pintu masuk Kota Jombang, sehingga akan lebih nyaman ketika dilakukan rehabilitasi trotoar. Karena trotoar menciptakan ruang nyaman serta mengubah wajah Kota Jombang menjadi lebih indah dan menarik. (kw)